Pengalaman Naik MRT di Singapura

Blog ini berisi tentang kisah perjalanan, catatan kuliner, kecantikan hingga gaya hidup. Semua ditulis dari sudut pandang penulis pribadi

Pengalaman Naik MRT di Singapura

Jadi ceritanya saya dan teman-teman blogger berkunjung ke Singapura pada tanggal 25-27 Agustus 2018. Karena kami ke Singapura ala ala backpacker, kami pun tentu saja membawa dana yang pas-pasan. Sebelum berangkat, kami komit untuk menggunakan transportasi umum yakni MRT (Mass Rapid Transit) dan bus selama di Singapura.

Pas mendengar kata MRT, saya sih kebayang hampir sama saat menggunakan commuterline. Apalagi setiap hari saya menggunakan commuterline untuk beraktifitas. Jadi ya agak-agak kebayang kondisinya seperti apa. Hal ini pun sudah aku sampaikan kepada Ayyas, anak saya yang berusia 9 tahun yang ikut bersama saya ke Singapura. 

naik mrt singapura
Kondisi di MRT Singapura 

Sabtu malam tanggal 25 Agustus 2018, sekitar pukul 20.00 waktu Singapura (perbedaan waktu satu jam dengan Jakarta), kami tiba di bandara Changi, Singapura. Dari bandara, kami langsung menggunakan MRT menuju hostel tempat kami menginap di kawasan Little India. 

Bayangan saya, stasiun MRT ya jaraknya nggak terlalu jauh antara satu peron dengan peron lainnya. Teryata stasiun MRT sangat luas dan jarak antar peron pun berjauhan. Saya pribadi awalnya agak kebingungan dengan kondisi stasiun yang ramai orang lalu lalang dengan beragam etnis dan budaya. 

pengalaman menggunakan MRT Singapura
Agak lowong di peron stasiun MRT 
Sebelum menaiki MRT, kami membeli tiket. Jadi, ada dua jenis kartu yang bisa digunakan untuk membeli tiket yakni Standard Ticket dan Singapore Tourist Pass. Kalau kartu Singapore Tourist Pass (STP), bisa digunakan non stop selama 1-3 hari tergantung beli tiket yang mana. 

cara naik mrt singapura
Tak tampak terlalu padat
Sedangkan Standard Ticket itu mau tak mau  harus top up setiap kali melakukan perjalanan. Ada pilihan misalnya mau single trip atau tidak. Kalau single trip itu artinya kita hanya membayar untuk satu kali perjalanan saja. 
Kalau masih pengen keliling Singapura, berdasarkan pengalaman kemarin, saya sih menyarankan menggunakan single trip sehingga kita nggak harus selalu turun di stasiun yang sama. Itu jika teman-teman hanya ke satu tujuan dan kemudian balik. 

Lalu dimana membeli Standard Ticket? 

Untuk mendapatkan Standard Ticket ini, bisa diperoleh di stasiun-stasiun MRT utama. Saya dan teman-teman membelinya di MRT Bandara Changi. Kebetulan pas beli ada petugas yang standby untuk membantu jika ada yang kesulitan untuk top up atau membeli Singapore Tourist Pass ini. Jangan ragu untuk meminta bantuan petugas jika kesulitan.  

Membeli tiket MRT di General Ticketing Machine


Bagaimana cara menggunakan Standard Ticket di general ticketing machine (GTM) ? 

Karena saya dan teman-teman rata-rata membeli single trip, maka kami harus selalu top up untuk menuju stasiun MRT tujuan. Cara top up sebetulnya gampang hanya saja kadang keder pas ada banyak stasiun pilihan. Saya saja sempat keder manggil-manggil mba Dita ketika saya binggung mau turun di stasiun MRT mana walaupun sudah dikabarin sebelumnya. 

cara membeli tiket mrt di singapura
Tampilan di General Ticketing Machine
Pertama-tama siapkan uang receh (bisa koin bisa juga uang kertas). Lalu letakkan kartu di bagian tengah nah nanti ada keterangan berapa uang yang ada di kartu kita. Kemudian pilih stasiun yang dituju. Misalnya kalau kita mau ke Farrer Park, langsung tekan tulisan Farrer Park. 

Jangan lupa ketika ada pilihan single trip atau double trip maka pilih yang sesuai. Saya pilih yang single trip.  Setelah itu akan keluar berapa biayanya yang harus dimasukkan ke general ticketing machine. Nanti ada juga keterangan berapa uang yang udah kita masukkan dan  berapa biaya total yang harus kita bayar. Setelah memasukkan uang, tunggu hingga proses selesai. Pastikan kartunya sudah terisi uang dan jangan angkat kartu sebelum ada tulisan boleh mengambil kartu. Setelah itu, kartu pun bisa digunakan. 


Berapa biaya untuk setiap single trip menggunakan MRT? 

Biaya yang dikeluarkan bervariasi tergantung jarak stasiun yang dituju. Semakin jauh jarak yang dituju berarti semakin mahal juga biayanya. Jadi sebaliknya jika dekat, maka biaya yang dikeluarkan juga lebih murah. Misalnya dari Changi Airport ke Farrer Park (stasiun MRT deket losmen kami di Little India) sekitar 2,5 SGD. 

Kartu single trip


Perhatikan rute tujuan selama menggunakan MRT 

Ketika saya datang ke stasiun MRT, teryata memang MRT luas banget. Bagi pemula seperti saya memang sebaiknya menggunakan peta yang bisa diperoleh gratis di setiap stasiun. Di dalam MRT pun juga ada rute-rute yang dipasang di bagian atas pintu sehingga kita bisa tahu berapa stasiun lagi yang akan kita lalui sebelum tiba di stasiun tujuan. 

Numpang mejeng di salah satu sudut MRT
Nanti ada petunjuk misalnya mau ke rute A (contohnya) maka ikutin jalur warna sesuai yang dituju. Jadi ada jalur-jalur sesuai warna. 
  • Warna merah untuk nourt south line
  • Warna hijau untuk east west line
  • Warna kuning untuk circle line
  • Warna biru untuk downtown line

Saya banyak terbantu mba Ade Ufi dan mba Dita yang sudah beberapa kali ke Singapura dan menggunakan MRT. Jadi sebetulnya lebih banyak ikutin petunjuk mereka dan juga saya juga mba Gita Siwi dan mba Nurul Sufitri berusaha pelajari untuk menggunakan MRT. Terima kasih :* 

cara naik mrt di singapura
Budayakan ngantri seperti mba-mba ini. Hihihi
Oh ya di luar itu, ada beberapa hal yang menjadi catatan saya selama menggunakan MRT. Saya sih menyarankan untuk membawa air mineral selama menggunakan MRT karena saya hampir tak menemui tempat isi ulang air. Atau mungkin saya kurang teliti? Tapi sebetulnya sempat mencari tapi tak juga ketemu. Entahlah kalau ada teman-teman yang bisa menginformasikan dimana ya tempat isi ulang air. Selama di stasiun MRT pun pas mau nyari mushalla pun agak kesulitan. 

pengalaman naik mrt
Teman blogger yang menemanin jalan ke Singapura
Tapi di luar itu, menurut saya MRT memang nyaman banget. MRT pun selalu on time dan biasanya ada papan informasi yang petunjuk waktu berapa lama lagi MRT yang kita tuju akan tiba di peron. Jangan lupa budayakan antri setiap mau membeli tiket ataupun antri akan menaiki MRT. 

Di stasiun-stasiun ada penanda khusus untuk tempat antrian dan hampir tak ada yang menyerobot ketika antrian naik MRT atau antrian untuk membeli tiket MRT. Budaya antri ini yang menurut saya patut diancungi jempol. 

Petugas membantu penumpang MRT 
Kalau teman-teman tak punya uang receh, jangan ragu untuk menukarnya di petugas jaga general ticketing machine. Biasanya mereka dengan senang hati membantu menukar uang receh sesuai permintaan kita. Tapi petugas-petugas ini tak ada di setiap stasiun MRT tapi hanya di beberapa MRT saja (sesuai pengalaman saya kemarin). 

Stasiun MRT di Singapura pun berpendingin jadi saya nggak kegerahan walaupun berjalan agak jauh dari satu peron ke peron yang lain. Jangan kuatir juga karena selain eskalator, ada juga lift sehingga memudahkan bagi mereka yang membutuhkan.  

naik mrt bersama anak
Akhirnya bisa naik MRT Singapura bersama Ayyas
Teman-teman yang punya pengalaman naik MRT mungkin bisa menambahkan? Atau ada yang berencana ke Singapura dan naik MRT? 

61 条评论

Avatar
Herva Yulyanti 2018/9/14 10:54

Mau banget nih ummi ke Sipore, aku belum pernah rasain naik CL apalagi MRT hahaha..

Reply Delete
Avatar
Rach Alida Bahaweres 2018/9/16 11:46

Hayuuk bunda kita naik yaa MRT rame2 :)

Reply Delete
Avatar
April Hamsa | Author keluargahamsa.com 2018/9/14 12:19

Keren stasiun MRT-nya nungguin stasiun KRL atau LRT di Indonesia bisa sekece itu hehe.
Tapi Indonesia pasti bisa :D
Pengen juga kapan2 nyobain MRT-nya SIngapore moga soon aaamiin :D

Reply Delete
Avatar
Rach Alida Bahaweres 2018/9/16 12:22

Bener banget mba. Indonesia bisa menghasilkan MRT yang super kece :)

Reply Delete
Avatar
April Hamsa 2018/9/17 22:24

Iyo mari kita optimis yaaaaaaaaaa

Reply Delete
Avatar
Nova Violita 2018/9/14 14:01

Bersih banget ya...n rapi..., Semoga bisa juga nyamperin singapura...he2

Reply Delete
Avatar
Ursula Meta Rosarini 2018/9/14 16:38

Ahhh aku belum ke SG, mudah2an bisa ke SG secepatnya biar bisa ngrasain naik MRT disana hihihi. Transportasi umum di SG emg udh memadai bgt ya, fasilitas bagus, ontime, terjangkau, kalau dgr dr tmn sih gitu hahaha

Reply Delete
Avatar
Zahraflo 2018/9/16 10:12

Mbak itu 25 September 2018 kan belum sekarang masih 16 September 2018. Tanggal berapa yang benar mbak?
Wah keren stasiunnya

Reply Delete
Avatar
Rach Alida Bahaweres 2018/9/16 11:44

Hehhe iya mbaa. Aku keliru naruh bulannya :) . Iyap bener Agustus :)
Baguss mbaa stasiunnya

Reply Delete
Avatar
Abby Onety 2018/9/16 10:38

Senangnya bisa punya pengalaman naik mtr di SG. Waktu itu sy hanya naik bus from johor langsung ke bugis junction. Esok2 mau nyoba mtr ah

Reply Delete
Avatar
Novi Nusaiba 2018/9/16 10:39

Akkk aku sering denger soal transportasi di Singapure dr temanku sih. Baca ini jadi makin pengen. D lain bisa plesir sampe Singapure ya mba

Reply Delete
Avatar
Lidya Fitrian 2018/9/16 11:15

Puas nanget naik MRT di sana kalau pakai STP ya mbak untuj 3 hari, anak2 sampai hapql juga jalur2nya.
Semoga MRT di Jakarta juga sama nyamannya nanti

Reply Delete
Avatar
Eryvia Maronie 2018/9/16 11:49

Naik MRT di Sing sih asyik aja.. Soalnya bersih dan teratur.

Reply Delete
Avatar
Aprikull 2018/9/16 11:55

Terimakasih info nya , saya jg pengen ke singapur belum kesampean ampe sekarang, hehe

Reply Delete
Avatar
Cindy Vania 2018/9/16 12:09

Aahh jadi kangen ke Singapore.
Aku kalo naik cuma beli yang single trip, trus sisanya jalan kaki dan naik taksi 🙈
Soalnya suka encok kalau malam harus jalan ke MRT buat balik ke hotel. Hahah

Reply Delete
Avatar
Mechta 2018/9/16 12:33

Wah penting dicatat nih buat saya yg blm pernah pakai MRT. TFS ya mba..

Reply Delete
Avatar
Yoanna Fayza 2018/9/16 14:36

Seru yaa, semua udah sistematis. Kalau aku, cuma naik Prameks jogja-solo beli diloket langsung hahahaa :)))

Reply Delete
Avatar
Heni Puspita 2018/9/16 16:41

Jd pgn halan2 ke sana juga. Ya selain berkunjung ke prov lain di Indonesia, kalau ada rezeki pgn jg nyicip ke LN, slh 1 yg dekat ya ke Singapore ini ya. Kalau bs bw anak jg jadi bahan edukasi soal ketertiban di sana

Reply Delete
Avatar
XYZ 2018/9/16 19:20

Kalo mau isi ulang aur minum, isi aja di keran wastafel yg ada di sana. Air keran di Sg bisa lgsg diminum, bener2 diolah sama 'PAM' dsana jd air minum, bukan sekedar air bersih kaya di mana gitu...

Trus kalo males naek turun ke stasiun MRT yg kadang jauh bgt n' bikin cape, bisa dicoba naek bis. Cukup nunggu di pinggir jalan, gak harus pake eskalator or tangga bolak-balik. Bis dsana nyaman, aman, n' jelas tujuannya (bisa dilihat lgsg di halte). Tapi ya pengalamannya gak 'seunik' pake MRT...

Reply Delete
Avatar
Rach Alida Bahaweres 2018/9/16 19:59

Halo kak. Iya tapi pas di MRT aku nggak nemu wastafel isi ulangnya. Kalau di bandara Changi ada di beberapa titik. Di tempat wisata juga nggak semua ada. Hehhee. Aku tiga kali naik bus di Singapura dan nyaman. Tapi pengen sih naik MRT juga ;). Makasih ya udah berkunjung

Reply Delete
Avatar
匿名 2018/9/16 19:39

tambahan saja, klo saya sarankan, beli EZlink Card saja dibanding Standard Ticket, selain praktis bisa dipakai di MRT/Bus, harga tarif lebih murah jauh, misal kmarin saya pakai EZlink dari city hall ke raffles place, hanya kena sekitar $0,77 tapi teman saya yg beli standard ticket kenanya $1.40

Reply Delete
Avatar
Rach Alida Bahaweres 2018/9/16 20:00

Iya ya kemarin tuh nggak kepikiran aja. Jadi ya udah beli yang standart ticket. Hehhee. Next mau nyoba yang ezlink deh. Makasih ya :)

Reply Delete
Avatar
Farida Pane 2018/9/16 21:23

Wah kudu teliti baca info ya kalau naik mrt

Reply Delete
Avatar
HeNee 2018/9/16 21:37

Seru yah mba naik MRT, yang penting stamina harus extra terutama kaki hehehe, naik turun soalnya.

Reply Delete
Avatar
Jalan-Jalan KeNai 2018/9/16 22:08

Saya gak tau bagaimana suasana MRT di Singapore saat hari kerja. Apa bakal desak-desakan kayak commuter line atau enggak. Kalau saat akhir pekan, kenyamanan MRT dan commuter line udah cukup mirip, lah.

Paling salah satu kelebihan MRT di Singapore yang saya rasakan adalah adanya garis antrean. Di stasiun MRT kita masih jarang banget yang begini. Kalaupu ada masih dibikin seadanya. Jadi masih suka rebutan naiknya.

Saya juga pernah membaca beberapa artikel termasuk blog yang katanya kalau di Singapore manfaatkan air minum isi ulang aja karena harga 1 botol air minum di sana tuh mahal. Tetapi, saat kami ke sana juga jarang lihat tempat isi air ulang. Pernah juga info ini saya ulas di blog. Jadi memang harus siapin bujet untuk air minum. Apalagi kami sekeluarga termasuk yang banyak minumnya. Daripada sakit kepala karena kurang minum, mending beli deh :D

Reply Delete
Avatar
Lubnah Lukman 2018/9/17 03:01

Memang paling enak ke SG itu pake MRT dan bus, orang baru pertama kali kesanapun dijamin gak kesasar karena mereka punya map yang lengkap dimana-mana. Untuk air minum sebenarnya air keran itu udah bisa langsung diminum mba, aman, karena air mereka langsung dikelola sama 'PAM'meereka.

Reply Delete
Avatar
Helenamantra 2018/9/17 06:56

aku juga jarang nemu tempat isi ulang air di Singapura. Kalaupun ada, yang pakai ya turis. Mihil yak mineral water di sana.

Reply Delete
Avatar
Eni Martini 2018/9/17 07:40

Wah, kalau ke sana aku harus bawa teman yang paham nih supaya lebih efisien waktu dan enjoy ya. Kapan-kapan ke sana lagi yuuuk

Reply Delete
Avatar
Eni Martini 2018/9/17 07:41

Wah, kalau ke Singapura aku harus bawa teman yang paham nih biar enjoy dan nyaman. Kapan-kapan ajakin akunke Singapura yaaa

Reply Delete
Avatar
Lia Lathifa 2018/9/17 07:46

Karena tidak terbiasa jadi lumayan harus banyak nanya nanti di sana ya mbak, kita aja CL yg peronnya lumayan deket masih berasa ribet, nah seluas itu kudu hati-hati deh 😆

Reply Delete
Avatar
Nyi Penengah 2018/9/17 07:47

Alhamdulillah ih ih senangnya. Udah traveling ke Singapore. Bareng temen blogger pula. Ak jadi kepengen juga bisa 😍

Reply Delete
Avatar
Tetty Hermawati 2018/9/17 07:50

Aku pengalaman naik MRT waktu di kuala lumpur, emang ya nyaman banget naik MRT, dan yg terpenting ga penuh ky naik KRL, wekekek

Reply Delete
Avatar
Memez 2018/9/17 08:27

Wihhh seru banget ya naik MRT di SG. Aku pun suka banget naik MRT kalau di SG, selain memaksa kita untuk jalan kaki, juga jauh lebih murah ketimbang naik taksi :)

Reply Delete
Avatar
Zilqiah Angraini 2018/9/17 08:32

MRT di sana ontime dan nyaman ya mbak smeoga bisa ada juga di Indonesia kayak gitu

Reply Delete
Avatar
Beautyasti1 2018/9/17 08:45

Oh yang foto kemarin nunggu bus itu di singapore tho mba,,, tertib dan bersih ya MRT nya. Nge vlog ga mba alida?

Reply Delete
Avatar
Eka Mustika Sari 2018/9/17 08:50

Seru ya mba. Apalagi dgn anak. Dulu saya waktu single sering jd tour guide di sg karena batam dekat bgt dengan sg. Kapan2 kl ngetrip boleh barengan tuh

Reply Delete
Avatar
Astin Astanti 2018/9/17 09:43

Waaah, pengetahuan baru banget buat saya mbak. Saya belum pernah sama sekali ke Luar negeri, pasport masih kosong. Saya masih termasuk sok idealis pingin ngajak anak juga, tp saat mereka sudah mampu mandiri sepenuhnya, bisa bawa tas sendiri apalagi kalau di mrt seperti itu, yang stasiunnya luas bener ya. Beberapa hari yang lalu, sudah kucoba nih naik kereta bandara, stasiunnya juga lumayan luas, eh ujung ujungnya mampir ke kedai makanan,

Reply Delete
Avatar
Mollyta 2018/9/17 10:30

Moda transportasi andalanku kalau di Singapura ya, MRT ini. Tinggal pelajari rute-rutenya termasuk dimana harus ganti Line, misalnya. Murah, praktis, dan nyaman. Kalau rute bus nya aku masih agak bingung hahahaha :D.

Reply Delete
Avatar
Hidayah Sulistyowati 2018/9/17 10:55

Wah ini masukan yang bermanfaat, rencananya kalo jadi aku dan teman blogger Semarang pengen ke Singapura awal tahun depan. Nanti nanya2 ya mba kalo pengen tahu lebih banyak.

Reply Delete
Avatar
Lia Harahap 2018/9/17 10:58

Wahh beli yang single trip. Aku beli yang 3 hari full, mbak. Soalnya takut ribet. Hehehehe.

Yang kusuka dari MRT ini jadi banyak jalan. Trus di luar kan udara panas, tapi pas udah masuk ke bawah tanah jadi adem. Semoga MRT di Jakarta bisa segera launching nih. Gak sabar punya pengalaman kayak di SG tapi di Jakarta :)

Reply Delete
Avatar
ayunovanti 2018/9/17 11:04

Seru bangeeet pasti, libuaran ala2 backpakeran para ibu dan anak2. Menurut aku SG salah satu negara yg sangat nyaman dan teratur dalam bertransportasi umum, tapi kalau naik MRT SG, setelah beli tiket dan naik kereta kita nggak bisa ganti tujuan ya mbak, seumpama pingin mampir dulu ke tempat lain tu nggak bisa, soalnya diawal sudah tertulis tujuannya :D Bagus juga sih, membiasakan supaya tau tujuan, termasuk tau tujuan hidup, hehehe

Reply Delete
Avatar
Uniek Kaswarganti 2018/9/17 13:02

Mba Lid, artikel ini bisa jadi panduan nih misal entar ada rejeki jalan2 ke Singapura. Thanks ya mbaaa...

Reply Delete
Avatar
Tati Suherman 2018/9/17 16:38

Sama seperti naik commuter dong ya mbak, makasih mba infonya jadi punya bayangan kalau mau naik mrt di singapura nanti.

Reply Delete
Avatar
Istiadzah 2018/9/17 17:24

Ya Allah dari kemarin baca2 postingan tentang Singapur terus. Aku pengiiiiin :((((
MRT-nya enak ya lengang, nggak kayak di jakarta hahhah.

Reply Delete
Avatar
Ade UFi 2018/9/17 19:39

Lupa kmrn kasih tau, Mba. Tempat isi ulang air minum biasanya dekat pintu2 toilet. Seperti waktu kita ke pulau belawan. Kita kan selama di stasiun ga ke toilet ya.. xixixi.

Senang yaa bisa jalan2 sama BDC. Semoga one day kita bisa jalan2 bareng lagi. Jepang yuuuk.. hahaha

Reply Delete
Avatar
Nurul Sufitri 2018/9/17 20:23

Seru, capek tapi dinikmati bersama jadinya bahagiaaaaa ya mbak Alida 😍🤗 Aku ga pede2 tiap isi saldo pasti deh dibantuin temen2 apalagi sm mb Al hahaha takut salah pencet tujuannya wkwkwkw. Kapan ya Jakarta bisa terintegrasi transportasinya kayak gini? Hhhmm... 😆😆

Reply Delete
Avatar
Fanny F Nila 2018/9/17 21:24

Duh jd kangen ama singapur :D. Beberapa kali kesana, tp biasanya cuma utk transit, udh lumayan lama ga liburan :). Yg pasti kalo ke sana, aku , suami dan temen2 selalu naik mrt juga. Palingan baru pake taxi kalo rame2 dan koper banyak :p

Reply Delete
Avatar
lendyagasshi 2018/9/18 05:10

Haturnuhun tulisannya, mba Lidh...
Semoga jadi doa buat kami.
Aamiin.

Reply Delete
Avatar
Siti hairul 2018/9/18 06:46

Aku seneng naik MRT di Singapore soalnya rapi dan nyaman. Meskipun kadang capek keliling SG dg jalan kaki

Reply Delete
Avatar
Juli 2018/9/18 07:16

Wahh asyiknyaa... Kalo kendaraan umumnya nyaman, bersih dan tertib kayak gini kan kita jd suka ya naiknya. Hehee. Aku juga klo ke SG kmn2 pake MRT... Jd pengen ke SG. Hehehe

Reply Delete
Avatar
Hida 2018/9/18 07:21

Halo mbak Alida...wah bermanfaat banget nih pengalaman naik MRTnya. Aku yg belum pernah ke Singapur jadi pengen deh kesana juga. Kalo open trip lagi info2 ya mbak?

Reply Delete
Avatar
gita siwi 2018/9/18 10:17

sistem dibentuk dan dipatuhi gini ya. Disiplin bersih dan antri jadi pemandangan di SIN. Nggak bakal nyasar di SIN ya dengan info MRTnya yang detail

Reply Delete
Avatar
Sri Widiyastuti 2018/9/18 11:54

Pengalaman yang seru ya umi, Alhamdulillah bisa jalan jalan bareng ayaash

Reply Delete
Avatar
Hani S. 2018/9/18 15:54

Noted banget nih Mba infonya, aku jadi ada gambaran gak terlalu Blank. Belum kesampaian soalnya mau jalan2 ke Spore, ditinggal Suami terus malah yang bolak balik kesana, tapi buat kerja, huhu.

Next, harus kesana sama Bocah2, haha.. Amiiiin

Reply Delete
Avatar
Elly Nurul 2018/9/18 16:24

Hallo mba.. aku belum pernah traveling ala backpacker bereng teman dan anak, btw repot ngga mba? keliatannya enjoy banget anakknya ya.. jadi pengalaman berharga banget ya mba

Reply Delete
Avatar
Leyla Hana 2018/9/18 19:20

Wah Budir lagi studi banding nih..Kali aja nanti MRT Indonesia lebih cakep ya daripada di Singapura ini.

Reply Delete
Avatar
Uchy Sudhanto 2018/9/18 21:26

Aku terakhir kesana jaman masih kecil, mupeng deh semakin canggih aja yaa sekarang

Reply Delete
Avatar
Elva Susanti 2018/9/18 22:06

Jauh bener jalan2nya mbak Al, mau dooong diajak2. Saya jalan baru sekitaran Indonesia. Belum pernah ke Singapura 😁

Reply Delete
Avatar
Atisatya Arifin 2018/9/18 22:41

Yaaah aku mah belum pernah naik MRT, kayanya nungguin MRT yang di Indonesia jadi dulu deeh. Hehehehe. MRT-nya bersih dan rapi yaa, orang-orangnya juga tertib. Semoga warga Indonesia juga bisa mencontoh ketertiban ini ya ketika MRT Indonesia jadi biar fasilitasnya bisa dinikmati semua orang.

Reply Delete
Avatar
Dita Indrihapsari 2018/9/19 13:21

Jalurnya pusiiiing Mba Al, hahaha.. Mumet aku ngapalin.. :D Kalo di kita jalurnya masih gak ribet ya.. Yang aku heran itu pas turun naik stasiunnya eh ketemu rel lagi.. Haha makin pusing bayangin jalurnya..

Reply Delete
Avatar
Nyovika 2018/11/21 11:42

inspirasi banget, dan infornatif, apalagi buat yg baru mau ke singapore pertama kali

Reply Delete