Liburan akhir sekolah sudah di
depan mata. Sudahkah punya rencana berkunjung ke suatu daerah? Jika belum ada,
Jawa Tengah bisa menjadi pilihan karena memiliki berbagai tempat wisata yan
menarik untuk dikunjungi. Dari Jakarta, untuk menuju Jawa Tengah pun ada
alternatif pilihan transportasi yang dapat dipilih. Mulai dari mobil pribadi,
bus atau kereta api
brantas bisa jadi solusinya.
Untuk tempat wisata, saya
sarankan untuk mengunjungi Candi Borobudur yang terletak di Magelang, Jawa
Tengah. Candi Borobudur ini, setiap tahunnya dikunjungi lebih dari 5 juta orang
yang berasal dari dalam dan luar negeri. Ada pesona keindahan yang membuat
Candi Borobudur ini selalu ingin dikunjungi, lagi dan lagi.
Tercatat sebagai salah satu
dari Tujuh Keajaiban Dunia, Candi Borobudur ini tak sekedar menjadi tempat
wisata namun juga memiliki nilai edukasi serta budaya yang menonjol. Kapan
terakhir ke Candi Borobudur?
Saya bersyukur sudah tiga kali
berkunjung datang ke Candi Borobudur. Tapi kesempatan untuk berkeliling di
Candi Borobudur dan bahkan menikmati matahari tenggelam baru saya alami pada 17
Agustus 2019 ketika datang bersama keluarga.
Dua kunjungan saya ke Candi
Borobudr sebelumnya adalah saat masih SMA dan hamil lima bulan. Saat masih SMA,
kaki saya keseleo saat menginjakkan kaki di Candi Borobudur sehingga membuat
saya harus balik ke bus karena kaki tak bisa melangkah dan sakit sekali.
Ketika hamil lima bulan, saya
mendapat kesempatan belajar di Magelang oleh organisasi luar negeri dan
mendapat kesempatan berkunjung ke Candi Borobudr. Tapi saya hanya bisa
menikmati Candi Borobudur dari bawah. Dan ketika keponakan saya menikah di
Magelang, kami pun menyempatkan untuk datang ke Candi Borobudur.
Sejarah Candi Borobudur dan
Zona Kawasan Candi Borobudur
Menurut website resmi Taman
Wisata Candi Borobudur, Candi Borobudur ini merupakan peninggalan Budha
terbesar di dunia antara 780-840 Masehi pada masa Dinasti Sailendra. Peninggalan
ini dibangun sebagai tempat pemujaan Budha dan tempat ziarah. Pada tahun 1814,
Candi Borobudur ini ditemukan oleh Pasukan Inggris pada tahun 1814 dibawah
pimpinan Sir Thomas Stanford Raffles.
Sebagian stupa-stupa yang saya foto |
Struktur bangunan ini berbentuk kotak dengan empat pintu masuk dan titik pusat berbentuk lingkaran. Jika dilihat dari luar hingga ke dalam terbagi menjadi dua bagian yaitu alam dunia yang terbagi menjadi tiga zona di bagian luar, dan alam Nirwana di bagian pusat.
Zona pertama adalah Kamadhatu
yang terdiri dari 160 relief yang dianggap
menggambarkan sifat dan nafsu manusia, seperti merampok, membunuh, memperkosa,
penyiksaan, dan fitnah. Zona kedua adalah Rupadhatu yang memiliki 328 patung
Buddha. Sedangkan zona ketiga adalah Arupadhatu yang memiliki 72 stupa. Stupa
terbesar yang berada di tengah tidak setinggi versi aslinya yang memiliki
tinggi 42 meter diatas tanah dengan diameter 9.9 meter.
Menikmati Candi Borobudur Bersama Keluarga
Total ada 12 anggota keluarga
saya yang mengikuti jalan-jalan ke Candi Borobudur. Sebetulnya, kami berharap
tiba di Candi Borobudur sekitar pukul 14.00 WIB sehingga lebih leluasa
mengellilingi Candi Borobudur. Tapi apa daya, kemacetan sepanjang perjalanan
dari Jakarta membuat kami harus tiba di Candi Borobudur pada pukul 16.00 WIB.
Harga Tiket Masuk Candi
Borobur bervariasi sesuai usia. Untuk anak bayi hingga 2 tahun tidak dikenakan
biaya apapun alias gratis. Anak usia 3 hingga 10 tahun membayar Rp 20 ribu,
sedangkan usia di atas 11 tahun membayar Rp 40 ribu. Candi Borobudur ini buka setiap hari sejak
pukul 06.00 WIB hingga 17.00 WIB.
Kawasan Candi Borobudur tutup pada pukul 17.00 WIB sehingga ada kesempatan satu jam buat kami untuk berkeliling Candi Borobudur. Karena sudah lama sekali tak datang ke Candi Borobudur, saya agak pangling dengan suasana Candi Borobudur yang berbeda. Rute perjalanan dari pintu masuk hingga ke kawasan Candi Borobudur ditempuh dengan jalan kaki. “Untung nggak datang siang hari. Kebayang panasnya,” kata suami saya. Betul banget!
Tiba di depan Candi Borobudur,
kami sempatkan berfoto dengan latar belakang Candi Borobudur. Sungguh ini
adalah pilihan yang tepat karena saya tak tahu bahwa pintu masuk dan keluar Candi
Borobudur berbeda.
Setelah itu, satu per satu kami pun menginjakkan kaki di Candi Borobudur yang masih tampak rapi, bersih dan terawat ini. Oh ya, tangga di Candi Borobudur ini tak terlalu luas dan ada beberapa bagian yang agak sedikit tinggi sehingga membutuhkan kehati-hatian.
Saya sebetulnya tak terlalu ingin ke atas, tapi karena suami, anak dan keponakan sudah naik duluan, mau tak mau saya pun terpacu. Kemudian diikuti oleh dua ipar saya yang juga ikut naik dan kemudian berkeliling Candi Borobudur.
Masih asyik berfoto juga dengan sebagian anggota keluarga |
Kami lebih banyak menyempatkan
waktu dengan berfoto serta menikmati keindahan alam serta kemegahan kawasan
Candi Borobudur. Kepada Ayyas dan sepupunya, Ami, datang ke Candi Borobudur
menjadi sarana pembelajaran karena ini pertama kali mereka datang ke Candi
Borobudur. “Seru ya bisa lihat langsung Candi Borobudur. Senang,” kata Ayyas.
Sekitar pukul 17.20 WIB, sudah
mulai tampak tanda-tanda matahari tenggelam. Kami sebetulnya ingin lebih lama
menikmati mata hari hingga benar-benar tenggelam. Tapi sayangnya, kami harus
segera turun kawasan Candi Borobudur karena akan ditutup.
Kami sekeluarga turun berpencar-pencar. Saya dan suami turun paling akhir. Sepanjang perjalanan pulang, kami melewati lorong-lorong yang terdiri dari berbagai kios-kios sederhana yang menjajakan berbagai barang dengan harga terjangkau. Ada batik, kaos-kaos, souvenir beraneka macam yang saya untuk dilewatkan. Gantungan kunci isi 10 dijual seharga Rp 10 ribu. Ini tanpa tawar loh!
Sedangkan untuk kaos-kaos
harganya bervariasi mulai dari Rp 20 ribu hingga Rp 50 ribu per potong. Bahkan
banyak juga yang menjual 5 kaos seharga Rp 100 ribu. Tapi tentu saja semuanya sesuai
dengan kualitas bahan kaosnya. Saya sempat beli satu gamis batik seharga Rp 150
ribu untuk mertua saya. Maklum, menantu idaman bangsa. Hahhahaa...
Setelah menunaikan shalat magrib, kami sekeluarga pun meninggalkan Candi Borobudur dan kemudian menuju rumah saudara. Ada yang sudah ke Candi Borobudur atau bahkan berencana ke Candi Borobudur?
Aduh ga kuat fotonya yang terakhir ini bakalan didemo ini wkwkwk mesranya Bap&Ummi jadi pengen niru foto begitu :D
Reply Deleteasik nih liburan ke Borobudur aku terakhir ya SMP :D
tiketnya murah ya ummi naiknya ga terlalu dulu pas smp berapa yah lupa lagi soalnya sepaket sama semuanya jadi ga atau hahaha
Reply Deletemenantu idaman bangsa memang slelau ingat mertua duh ummi sungguh engkau baik hati sekali kubangga :)
Reply DeleteUmmi pas hamil 5 bulan udah bepergian ke Yogya memang yah ummi ini ibu dirut panutan bangsa dan negara kuat bagai hercules :)
DeleteWah serunya bareng keluarga. Pic paling bawah itu jempol deh. Kami sudah beberapa kali ke Borobudur. Tapi kalau diingat-ingat, sepertinya kami selalu kesana siang panas2, entah kenapa wkwkwk. Padahal cakep banget kalau sore begini, ya.
Reply DeleteJalan2 bareng keluarga besar ya. Pemandangannya kok ya pas indah nih
Reply DeleteAku udah pernah ke candi borobudur saat tk. Satu rombongan bareng tetangga sekampung Hehehe..
Reply DeleteSaya belum pernah ke Borobudur mbak, memang ada rencana kapan2 mau liburan kesini bareng keluarga. Terimakasih ceritanya sedikit ada gambaran tentang candi Borobudur ini
Reply DeleteSeruu nih kalo bareng2 cuss ke Magelang kitaaahhh :D
Reply Delete--bukanbocahbiasa(dot)com--
Duh mesranya ummi dan bapak hihihi.
Reply DeleteJadi kangen Borobudur nih mba, terakhir ke sana 10 tahun lalu, dulu tuh kayaknya belum secantik dan serapi sekarang deh.
Semoga bisa ke sana lagi ajak anak-anak, seru banget ya :)
kalau saya lebih suka siang hari sih ke sana, soalnya pas matahari terang, jadi fotonya bagus hahaha.
Reply DeleteTapi ternyata sore juga keceh yak, mataharinya keren.
Mungkin kembali ke selera, kalau saya lebih suka hasil foto ngejreng dan terang.
Dasar emang saya mamak-mamak lebih peduli ama foto-foto hahaha
Luvvv bangeet mbaaak liat senja di candi borobudur. Pas banget saya kesana awal september lalu bisa dapet sunsetnyaa, super memesona 😁♥️
Reply DeleteSeru banget ya ummi liburan bareng keluarga gini. Lihat foto fotonya jadi pengen liburan ke borobudur juga nih.
Reply DeleteKangen banget mba, aku udah lama nggak ke Borobudur. Pengen tau sekarang kayak apa perubahannya. Kayaknya harus agak pagi ya ke sini sebelum banyak orang hehe
Reply DeleteAku kepingin banget lihat sunrise di Candi Borobudur mbak, keren banget lihat fotonya sih :) Tapi harus menginap di sekitar sana dulu ya supaya lebih dekat saat masuk ke candi
Reply DeleteMasya Allah, aku sudah lama banget nggak ke Borobudur :D Sekarang ini rasanya pengen ke sana lihat sunrise, mudah-mudahan segera dilancarkan. Aamin.
Reply Deleteaku udah lama gak main ke Borobudur, pengen deh ke sana bersama keluarga juga ^^ Pasti seru yaa rame2 gitu hihii
Reply DeleteSaya pertama
Reply DeletePertama kali ke Candi Borobudur waktu kuliah dan bareng temen-temen, kedua kali bareng keluarga minus anak-anak karena mereka belum lahir, sekarang pengen ke sana lagi setelah ada anak-anak, apalagi si sulung sudah tahu candi borobudur dari buku dan penasaran pengen ke sana
Reply DeleteJadi pengen liat sunset di Borobudur juga. Cakep banget kayaknya.
Reply DeleteBeberapa kali ke Borobudur, tapi blm pernah sore. Suka deh dg foto saat mentari mulai turun itu mba.. kecee...
Reply DeleteSaya sudah beberapa kali ke Candi Borobudur ini, mba. Terakhir membawa anak lanang. Dan sepertinya ga pernah bosan untuk terus berkunjung, sebab waktu ke sana terakhir ada bagian yang sedang direnovasi, anaknya belum puas mengitarinya.
Reply DeleteSaya juga sudah beberapa kali jalan-jalan ke Candi Borobudur. Waktunya biasanya siang-siang. Padahal ingin sekali lihat keindahan matahari terbenam dari atas Borobudur. MasyaAllah indah sekali
Reply DeleteWah, menyaksikan sunset di Borobudur udah pasti jadi awesome moment ya Mba
Reply DeleteAku puingiiin ajak anakku main ke sana
--bukanbocahbiasa(dot)com--
Aku pangling sama borobudur zaman sekarang, kak..
Reply DeleteKarena pintu masuknya jadi bersiih...bebas pedagang.
Alhamdulillah,
Ditarik biaya retribusi jadi banyak perubahan baik.
Terakhir itu tahun 2011. Hehehe udah lama banget. Bawa keluarga makin seru ya. Berburu sunset gitu. 😁
Reply Deletesaya baru sekali ke borobudur bersama keluarga. seruuu. apalagi bs naik delman. dulu dr jogja sih, naik bus ke magelang. sekarang masih kuat gak yaaa naik tangga sebanyak itu, kapan2 ke sana lagi deh
Reply DeleteSudah lama banget engga ke sana jadi pengen ke sana lagi.. itu souvernir nya Murmer banget ya..hehe .
Reply Deletesaya baru pertama kali ke candi borobudur mbak, dan salah timing wkwkwk karena pas siang jadi panas banget dan musim liburan jadi padat sekali wisatawannya
Reply DeleteMba Alida semacam lebay gitu deh di foto terakhir wkwkw.... Meluknya itu lho, bikin bapak gak bisa napas tuh kayaknya. Enak yah ke Borobudur pas sepi gini. Aku kemarin rame banget karena mau taun baru. Susah dapat foto bagus euy.
Reply DeleteSudah tiga kali ke Borobudur dan tidak pernah bosan ya berkeliling disini, karena keadaan masih belum bisa mengeksplor semua tempat di sini
Reply DeleteWah udah lama banget enggak ke Candi Borobudur mbak. Aku juga pengen ajak keluarga dan seru banget pastinya.
Reply DeleteKalau mau lihat sunset atau sunrise, berarti Borobudur jam operasionalnya dari jam berapa sampai jam berapa, kak...?
Reply DeleteAku pikir hanya kalau ada acara keagamaan ajaa..
Kangen banget sama Candi Borobudur. Kalau aku ke sananya abis subuh biar dapat momen sunrise.
Reply Deletewah,,, jadi keidean nih buat jalan2 di Borobudur pas sore-sore aja biar nggak kepanasan.
Reply Deletewaktu itu saya bawa ibu dan adik2 ke sana pas jam 10 dan panasnya MasyaAllah =))
aku belum pernah ke sini huhu, pengen deh jalan2 ke sini bareng keluarga, cuma suamiku aja yang udh beberapa kali ke sini
Reply DeleteLihat fotonya jadi kangen Borobudur dan pengen ajak keluarga ke sana juga. Dulu kala SMP mah gak naik sampai paling atas, lupa di bagian mana pokoknya di tengah jadi gak bisa lihat bagian lain yang keren. Maklumlah kecapaian di siang panas gitu jadi anak perempuan yang ngegeng dengan saya gak mencar jauh. Foto bareng di depan stupa bulat. Tapi suasananya beda dengan sekarang, yang sekarang terlihat lebih apik. Saya ke sana tahun 1993. :D
Reply DeleteAku ke Borobudur tahun lalu dan pengen balik lagi. Kemarin dapatnya sore sampai sunset. Maunya coba saat sunrise. Kayanya kece
Reply DeleteSudah pernah juga ❤ terakhir kesana itu pas SMP hehe. Katanya candi borobudur mau dipugar ya mba. Ingin ke sana lg hehe
Reply DeleteBelum pernah ke candi Borobudur, pernah sih ke Jogja tapi belum ada kesempatan ke candi Borobudur'. Jadi mupeng deh bisa naik sampai stupa paling tinggi
Reply DeleteAku aja baru ngeh kalau pintu masuknya beda sama pintu keluar ya. Cuma sekali sih ke sana waktu kecil
Reply DeleteJadi kangen Borobudur... Udah lama banget dulu ke sana tahun 2012 keknya. Semoga kelak.bisa ajak anak2 ke sana.
Reply DeleteWaktu ke Borobudur itu tiketnya 30rb untuk wisatawan lokal dewasa. Naiknya cukup murah ya, sekarang 40rb. Tapi aku dulu ngerasa bayar tiket @30ribu mahal.. Eh pas tinggal di Bali, tempat wisata rata2 paling murah di atas 50rb 😁
Wah asyik nih..jd kangen jalan2 ke sana..sdh lama banget ..anak2 jg ada yg blm sempat ke sana nih.. mudah2 an ada rezekinya..
Reply DeleteKalau aku ke Borobudur masa mamaku nitipnya ulekan mbak yang dijual di kios-kios itu hihihi
Reply DeleteAih aiiihh mesranya Ummi dan Bapak, mau dooonk ikutan peluk (peluk suami sendiri mbaaa maksudnya).
Reply DeleteMeski sudah beberapa kali ke Borobudur, aku enggak bakal nolak kalau diajak ke sana lagi. Selalu ada rasa yang istimewa ketika berkunjung ke bangunan bersejarah.
Borobudur memang magical yaaa mba..aku senang ke sini, udah pernah sama ank - anakku jugaaa. Seruu bangeet
Reply DeleteKe Candi borobudur saat keenan usia 2 tahun, dan sekarang sudah hampir 10 tahun.. artinya sudah lama banget ngga ke borobudur.. pengen juga deh kesana lengkap berempat, semu banget seperti mba Alida ini.. aamiin
Reply DeleteTahun depan mesti ke Yogyakarta lagi ini mbak dan ke Candi Borobudur pengen ajak keluarga biar makin seru.
Reply DeleteCandi Borobudur selalu ngangenin ya mba untuk dikunjungi
Reply Deleteaku juga kangen ke sini, belum sempet naik. Pas kapan cuma jaga stand di bawah meh naik udah capek duluan hahaha
Saya belum pernah ke Candi Borobudur nih Mbak, pengennya suatu hari nanti bisa kesana juga bareng keluarga.
Reply DeleteAsyik banget ya Mbak, lihat sunset gitu bareng2. :)
Cantik banget matahari tenggelam di Borobudur. Membuatku ingin foto ulang di sana. Tapi harus siap tenaga nih karena cape naik ke atas.
Reply DeleteSayangnya waktu kesana gak bisa lihat sunrisenya karena hujan gerimis pas subuh. Ada beberapa tempat oleh-oleh yang masih sangat terjangkau sekali. Rindu akan kesana lagi yuk barengan ama Babam
Reply DeleteJogja sepertii punya magis tersendrii ya Mba Lidh
Reply Deleteaku juga suka ke JOgja, banyak situsnya dan banyak tempat bersejarah termasuk Borobudur ini