Memutuskan merenovasi rumah atau membiarkan apa adanya, bukan pilihan yang mudah. Saya dan suami memutuskan merenovasi rumah setelah setelah delapan tahun rumah ditempati tanpa ada perubahan. Kami membeli rumah second yang baru ditempati selama dua tahun. Bangunan rumahnya masih kokoh walaupun cat rumahnya agak beda daripada yang lain. Satu sisi ruang tamu dicat warna hijau tua, satu bagian dinding di ruang makan di cat warna orange. Perpaduan yang unik kan? Tapi selama delapan tahun, kualitas catnya masih terjaga dengan baik.
Keputusan kami untuk merenovasi rumah muncul takkala anak-anak semakin besar dan papa memutuskan untuk tinggal bersama kami. Rumah satu lantai tampaknya kurang untuk kami. Sebetulnya masih ada ruang terbuka di bagian belakang rumah. Tapi suami meminta ruang terbuka harus tetap ada agar sirkulasi udara tetap terjaga.
Ruang terbuka itu sempat menjadi kolam ikan besar yang kemudian ditutup karena menguras tenaga dan waktu untuk mengurusnya. Tapi disatu sisi, kami juga kurang telaten untuk mengurus ikan-ikan sehingga lama kelamaan ikan mati.
Namun sebelum memutuskan merenovasi rumah, kami sempat terpikir untuk membeli rumah yang lebih luas. Tapi mencari rumah yang luas dua lantai di Jakarta tentu tak mudah. Harganya juga lebih tinggi. Ada rumah dua lantai yang tanahnya lebih kecil daripada rumah kami, harganya mencapai Rp 1,5 milyar. Lokasinya tak jauh dari rumah kami.
Kami pun tak berniat untuk mengambil hutang kredit di bank karena Alhamdulillah selama membeli rumah selalu kami bayar cash tanpa kredit bank. Akhirnya mau tak mau kami memutuskan melakukan renovasi rumah dengan budget terbatas.
Ada beberapa hal yang menurut saya harus dilakukan ketika memutuskan merenovasi rumah. Hal ini tentu saya tulis berdasarkan pengalaman saya melakukan renovasi rumah. Apa saja yang harus diperhatikan ketika memutuskan melakukan renovasi rumah?
Tips Renovasi Rumah Budget Terbatas
Membuat Desain Rumah
Inginnya rumah setelah renovasi seperti apa? Apakah tetap satu lantai atau jadi dua lantai atau hanya satu setengah lantai? Dengan adanya target renovasi, jadi lebih mudah untuk pelaksanaan renovasi rumah. Membuat desain rumah awal tak perlu yang detail seperti layaknya arsitek karena tak semua punya kemampuan itu. Tapi bisa dengan menentukan berapa kamar tidur, berapa kamar mandi dan apakah membutuhkan halaman belakang terbuka atau seperti apa. Kita bisa menentukan desain rumah melalui informasi inspirasi rumah yang ada di berbagai media sosial.
Tentukan Kapan Waktu Merenovasi
Menurut saya penting untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk merenovasi. Jadi kita juga bisa mengetahui berapa waktu yang tersedia untuk bisa melakukan persiapan anggaran untuk renovasi rumah. Misalnya enam bulan atau bahkan setahun sebelumnya untuk persiapan renovasi.
Menentukan Anggaran Renovasi Rumah
Dengan adanya target waktu pelaksanaan renovasi rumah, bisa diketahui juga berapa uang yang bisa dikumpulkan dalam enam atau setahun. Misalnya, anggaran dana yang ada saat ini berapa dan dalam enam bulan mampu menambung berapa banyak untuk bisa menambah biaya renovasi rumah. Contoh kongkritnya, dana yang ada Rp 10 juta. Kemudian berencana renovasi rumah setahun kemudian. Setiap bulan mampu menabung Rp 500 ribu. Jadi Rp 500 ribu x 12 bulan = Rp 6 juta + Rp 10 juta. Berarti dana yang terkumpul untuk renovasi rumah adalah Rp 16 juta.
Alokasi Dana untuk Perabotan Rumah
Menurut saya, ini juga penting untuk disiapkan jika ingin melakukan renovasi rumah. Misalnya saat ada penambahan kamar mandi, otomatis harus disiapkan anggaran khusus untuk beli wastafel hingga toiletnya. Atau misalnya ingin sekalian mengganti kitchen set, bisa juga menambahkan biaya tambahan saat renovasi rumah.
Sewa Rumah Selama Renovasi
Perlukah Sewa Rumah Selama Renovasi ? Semua tergantung teman-teman. Tapi sedikit gambaran, kalau renovasi rumah total, memang sebaiknya sewa rumah saja. Tapi kalaupun ada yang hanya renovasi sedikit namun tak tahan dengan debu, sewa rumah juga bisa jadi pilihan. Saran saya, pilih sewa rumah yang lokasinya dekat dengan rumah sehingga bisa sesering mungkin mendatangi rumah yang proses renovasi.
Pilih Jasa Renovasi Rumah
yang Terpercaya
Saran saya, pilihlah jasa renovasi rumah yang pernah digunakan keluarga atau kenalan dan selama ini hasilnya baik. Jika diperlukan, datangi dan lihatlah secara langsung proses pembangunan saat renovasi rumah lain. Kemudian ajak juga ngobrol untuk mengetahui pandangan atau juga komitmen untuk renovasi. Saya memilih jasa renovasi rumah yang direkomendasikan adik ipar saya. Syukurlah pilihan yang tepat dan hingga kini, masih tersambung silaturahmi. Jangan lupa untuk tentukan juga apakah pembayaran per hari atau sistem borongan. Saya pilih yang sistem borongan karena saya kuatir tak sempat bayar per hari. Kemudian jangan lupa juga tentukan proses renovasi membutuhkan waktu berapa lama.
Gunakan Bahan Bangunan yang Terbukti Kuat
Kita tentunya ingin bangunan rumah lebih kokoh dan tahan lama. Jadi, menggunakan bahan bangunan yang terbukti kuat adalah pilihan yang tepat. Saran saya, sebagai pemilik rumah, kita juga harus pastikan bahan bangunan yang digunakan adalah yang terbaik. Termasuk untuk penggunaan semen.
Gunakan Semen Terbaik untuk Renovasi Rumah dengan Budget Terbatas
Penggunaan semen yang tepat ini penting agar rumah yang dibangun bisa tetap kokoh. Tapi semen yang seperti apa yang membuat bangunan kokoh ? Ada tiga rekomendasi semen yang bisa menjadi pilihan untuk membangun rumah.
Semen Padang PCC 50 kg
Semen ini adalah semen pertama di Indonesia yang pabriknya terdapar di Indarung, Sumatera Barat. Kawasan ini terkenal memiliki bahan baku pembuat semen dengan kualitas terbaik sehingga mutu yang digunakan Semen Padang berkualitas tinggi sehingga menjadi pilihan renovasi rumah atau bahkan membangun bangunan.
Semen Gresik PCC 50 kg
Semen ramah lingkungan ini telah mengantongi sertifikasi ISO 14001 sebagai tanda produk semen ramah lingkungan. Kualitas semen ini tak perlu diragukan lagi karena telah terbukti kokoh dan andal untuk setiap bangunan.
Semen SCG PCC 50 kg
Semen yang terbukti berkualitas untuk renovasi rumah adalah semen SCG Portland Composite (PCC) yang telah berstandar nasional SNI 7064:2014, berukuran 50 kilogram. Semen ini berformula terbaru dengan dirancang agar dapat menghasilkan konstruksi yang terbaik.
Apa saja keistimewaan semen SGC ini ?
- Aplikasi mudah dan halus
- Daya rekat kuat dan tahan lama
- Rendah penyusutan
- Semen serbaguna SNI 2014:7064
 |
| Semen SCG PCC 50 kg |
Semen ini dapat diperuntukan untuk pemasangan batu bata, plesteran, acian dinding, serta aplikasi beton. Berdasarkan informasi yang saya peroleh, semen ini juga ada formula khusus yang membuat struktur semen jadi lebih halus dan juga menambah daya rekat.
Dengan adanya pengalaman saya melakukan renovasi rumah, saya berharap ini
bisa bermanfaat bagi teman-teman yang membutuhkan informasi.
.png "Pengalaman Memulai Bisnis Rumah Kontrakan untuk Pemula")
Enaknya sih saat renovasi gak tinggal di rumah yg sama ya mbak, supaya lebih nyaman. Kalau memungkinkan sewa rumah lebih bagus. Ketika merenovasi rumah memilih semen berkualitas baik untuk kekuatan juga ya mbak Alida, seperti Semen PCC dari padang, gresik & SGC
Reply DeleteKetika memutuskan merenovasi, pasti yang dibutuhkan pertama adalah : Berapa harga material terbaru? berapa banyak semen yang dibutuhkan? Pasir? dll...
Reply DeleteKakakku Tukang Bangunan dan sebisa mungkin merekomendasikan bahan material yang bagus biar sekali bikin dan bisa awet sampai lama. Kan ada tuh yang milih asl jadi, tapi baru beberapa tahun sudah banyak retak sana sini
Reply DeleteIya aku pun begitu mba ketika renovasi (apalagi kalo renovasinya total) baiknya sih tinggal terpisah namun harus dikontrol juga :)
Reply DeleteMaterial semakin lama suka naik ya mba. Aku sempat ngobrol sama tetangga sebelah yg abis renov. Bahan naik, tapi mau nggak mau kudu renov. Memang paling benar anggaran disiapkan dengan perencanaan ya mba
Reply DeleteTetangga abis renovasi rumah... Sayangnya jadwalnya engga sesuai rancana... Jadilah biaya renovasi dan kontrak rumah jadi membludak...
Reply DeleteJasa renovasi rumah yang tepercaya itu penting, saat renov saya pakai jasa tetangga sendiri ternyata ambyar, belakangan dari tetangga lain baru tahu kalau dia memang agak ga beres kerjanya, akhirnya merugi dan mesti ganti jasa renovasi lainnya hiks..
Reply DeleteTapi kalau untuk semen tetap, semen SCG pilihannya!
Hai Ka Alida, rumahku sejak dibangun sudah dipersiapkan model cakar ayam jadi ketika mau ditingkatkan pondasinya sudah kuat. Hanya saja untuk saat ini renovasi biayanya belum cukup karena perhitungan buat tingkat 30 meter saja cukup lumayan. Semoga beberapa tahun terkumpul dananya
Reply Deleteiya ummi, memang renovasi ini butuh pencerahan dari yang sudah pernah melakukan yaa. saya pernah melakukan renovasi rumah, tapi dikerjakan seperti asal gitu ummi, jadinya agak gak terlalu suka dengan hasil jadinya, padahal rumah kan harus menjadi tempat yang nyaman untuk seluruh keluarga yaa. thank tipsnya umi
Reply DeleteEmang lebih enak kluar dlu dr rumah ya mbak klo mau renov. KU punya pengalaman dlu cuma ngedak belakang aja alergiku kambuh parah. Insyaallah klo ngungsi sementara lebih nyaman juga
Reply DeleteBahan bangunan yang berkualitas memang kunci banget ya, Mbak. Karena biaya renovasi meskipun gak total juga jumlahnya lumayan banget. Gak mau dong sering-sering renov hanya karena bahan bangunannya gak berkualitas
Reply DeleteRenovasi rumah itu butuh perencanaan yang matang ya mbak
Reply DeleteHarus mengumpulkan banyak rekomendasi
Dan tahu bahan bangunan mana yang berkualitas untuk dipilih
Memilih produk material untuk membangun rumah memang tidak boleh sembarang ya mak, terutama untuk semennya karena ini tuh bagian dari pondasinya rumah nih jadi memang harus yang berkualitas.
Reply DeleteMaasyaa allah berkah bisa renovasi rumah dengan bahan yang terjangkau
Reply DeleteApalagi jika hasilnya tetap oke dan baik
Semoga senantiasa bahagia di bawah naungan rumah sekarang
Kalau renovasi rumah drpd setengah2 mending sekalian ya mbak supaya kalau duah jadi udah gak ngebongkar2 lagi. Begitu pula dengan material bangunan sejak awal pilih yang berkualitas bagus jd gak nyesel dan bangunan bisa lbh kokoh.
Reply DeleteMau renovasi, tapi ingat belum punya rumah sendiri diriku, mbak :D
Reply DeleteRenovasi syukur-syukur budget untuk anggarannya bisa dilebihkan ya mbak, apalagi jauh-jauh hari baiiknya memang sudah dipikirkan,
Renovasi ituu harus siap dengan anggaran membengkak, itu yg biasa dikeluhkan termasuk akuu mak hehehe....
Reply DeletePengen renov dapur misalkan eeh bisa tar skalian deh kamar atau teras mumpung ada tukang dkk...
Nah sebelum rrnovasi pastikan survey bahan bangunan dulu ya mak..teritama semen tu banyak dibutuhkan.
Cantik banget rumahnya kak Alida.
Reply DeleteDan dengan pemilihan semen terbaik, in syaa Allah menjadi investasi bangunan yang kokoh dan kuat.
Noted, terjawab pertanyaanku baiknya sewa rumah untuk kenyamanan selama rumah direnovasi
Reply DeleteAku juga ada rencana renovasi rumah Mak tapi masih belum terealisasi dalam waktu dekat karena masih ngumpulin duitnya dulu. Cuma untuk desain dan jasa arsitek yang sekiranya bisa membantu, sudah survey tipis-tipis. Semoga bisa terwujud juga beberapa tahun mendatang
Reply Deletealhamdulillah urusan renovasi rumah udah selesai ya mbak Alida. memilih semen memang butuh hati-hati ya mb, biar ga nyesel nantinya
Reply DeleteNoted nih tipsnya, kebetulan juga mau merenovasi rumah, mau nambahin kamar. Emang sih, sekarang sistem borongan tuh lebih praktis Mbak daripada bayar per hari.
Reply DeleteOh ya, ngomongin semen, jadi inget pas bangun rumah pakainya semen Gresik. Heheh
renovasi rumah sekarang budget tukang luar biasa membengkak ya mba, bisa dapet rumah subsidi satu lagi, apalagi kalau dari awal bangun ya hampir tak ada beda dengan harga bahan
Reply DeleteNah, yang suka kelupaan tuh biaya untuk sewa rumah ya. Padahal itu termasuk juga dalam biaya renovasi, karena selama renovasi (apalagi kalau renovasi seluruh rumah) ya mau gak mau harus tinggal di tempat terpisah yaa.
Reply DeleteRekomendasi semen terbaik nih!
Reply Delete