Cara Tingkatkan Kesejahteraan Keluarga melalui Zakat

Blog ini berisi tentang kisah perjalanan, catatan kuliner, kecantikan hingga gaya hidup. Semua ditulis dari sudut pandang penulis pribadi

Cara Tingkatkan Kesejahteraan Keluarga melalui Zakat



Saya belakangan ini seringkali sedih mendengar curhatan kenalan saya yang mengalami keterbatasan ekonomi. Ia dan suaminya kerja, namun selalu mengalami kesulitan untuk menghidupan kehidupan sehari-hari. Untuk makan pun harus terpontang-panting mencari pinjaman sana sini. Kedua anaknya belum sekolah, namun pengeluarannya seolah tanpa habis.

Tak hanya teman saya saja yang tergolong keluarga tak sejahtera. Tapi masih banyak masyarakat yang hidup di bawah garis kemiskinan. Mereka tak ada tempat tinggal, hidup terlunta-lunta dari satu tempat ke tempat lain hingga mengalami kesulitan makan sehari-hari.
 
Sumber : pixabay.com
Saya tahu, mereka tentunya tak ingin hidup dengan kondisi demikian. Tapi keterbatasan yang mereka miliki mau tak mau membuat mereka harus menghadapi kenyataan seperti itu. Lalu, bagaimana cara agar menjadi keluarga sejahtera?

Tentu ini tak mudah dan membutuhkan berbagai cara dan keterlibatan berbagai pihak untuk mewujudkannya. Salah satunya adalah pemerintah. Saya yakin, apabila pemerintah peduli kepada masyarakat, maka akan dilakukan berbagai cara untuk mengentaskan kemiskinan agar keluarga sejahtera. Mulai dari membuka lapangan kerja hingga menciptakan program untuk mengentaskan kemiskinan.

Kerjasama Pemprov DKI dengan Bazis DKI Jakarta untuk Program Keluarga Mandiri Sejehtera
Senin, 4 Juni 2018, bertempat di Balai Kota, Jakarta dikenalkan program Keluarga Mandiri Sejahtera (KMS) kepada seluruh pemangku kepentingan.  

Kerjasama ini tak hanya dilakukan oleh satu pihak melainkan kerjasama pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Badan Amil, Zakat, Infaq dan Shadaqah (BAZIS) DKI Jakarta. Upaya ini tak lain untuk melaksanakan komitmennya untuk mempercepat terciptanya kesejahteraan masyarakat. Jika masyarakat sejahtera, tentu akan meningkatkan kualitas hidup.
 
Sandiaga Uno saat acara kerjasama dengan Bazis DKI Jakarta. Sumber foto : WartaKota.Tribunnews.com
Program ini merupakan konsep solusi pengentasan kemiskinan berbasis empat komponen intervensi yang intensif kepada keluarga pra sejahtera lewat dana filantropi perusahaan. “Kami berharap akan banyak perusahaan yang berpartisipasi dalam program peningkatan kesejahteraan masyarakat Jakarta ini,” kata Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Sandiaga Uno.
Selain itu, program ini akan membantu Pemprov DKI Jakarta dalam menurunkan angka kemiskinan lima tahun ke depan.

Keluarga Mandiri Sejahtera nantinya memiliki empat komponen intervensi kepada keluarga pra sejahtera yaitu :
  • Aspek Pendidikan melalui kegiatan Anak Pintar Mulia
  • Aspek Ekonomi melalui Usaha Mikro Intensif
  • Aspek Kesehatan melalui Bimbingan Hidup Sehat
  • Aspek Spiritual melalui Bimbingan Hidup Islami

Hal ini tentunya juga harus didukung oleh peran aktif masyarakat dalam membayar Zakat, Infaq, Shadaqah (ZIS) dan dana amal sosial (filantropi) perusahaan. Nah, dana ZIS dan sinergi filantropi dengan perusahaan dapat menjadi solusi untuk mendorong peningkatan kesejahteraan  masyarakat.

BAZIS DKI, Tingkatkan Kesejahteraan Keluarga melalui Zakat

Sudah pernah mendengar nama BAZIS DKI? Jadi, BAZIS adalah lembaga amil zakat non struktural pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang dibentuk sejak jaman Gubernur Ali Sadikin. Dasar hukumnya adalah berbagai peraturan perundang-undangan seperti undang-undang pengelolaan zakat hingga Keputusan Gubernur DKI Jakarta tahun 2002 tentang organisasi dan tata cara kerja BAZIS DKI Jakarta.

Saya sebetulnya kurang terlalu familiar dengan nama BAZIS DKI Jakarta ini. Padahal, usia BAZIS ini bahkan telah 50 tahun. Waktu yang lama ini sebetulnya menjadi bukti eksistensi dan kinerja BAZIS DKI Jakarta. Jadi, terbentuknya BAZIS DKI ini bukan setahun dua tahun loh.

Tahun ini, BAZIS DKI Jakarta genap berusia 50 tahun dan dengan pengalaman yang panjang dalam mengelola dana umat, BAZIS DKI Jakarta menjadi pilihan tepat bagi warga Jakarta dalam menyalurkan ZIS dan amal sosial.

Nah, untuk program ini, BAZIS DKI Jakarta akan menjadi salah satu basis pembangunan masyarakat pra sejahtera di Jakarta. Melalui pengumpulan dana ZIS dan amal sosial perusahaan yang terprogram dan transparan penyalurannya kita berharap kehidupan masyarakat pra sejahtera terus membaik.

Wagub Sandiaga mengungkapkan, BAZIS DKI Jakarta dan semua organisasi pengelola zakat (OPZ) di Jakarta memiliki potensi penerimaan zakat hingga 70 triliun rupiah. Namun, realisasi tahunan penerimaan zakat semua OPZ di Jakarta masih relatif kecil, baru sekitar 1 triliun rupiah.

Oleh karena itu, sejalan dengan meningkatnya penerimaan ZIS setiap tahunnya, BAZIS DKI Jakarta terus memperkuat pengelolaan dana umat secara profesional, akuntabel, transparan, dan tepat sasaran.

Lalu, berapa jumlah dana yang berhasil di himpun oleh BAZIS DKI Jakarta? Jadi, dana yang berhasil dihimpun hingga 31 Mei 2018, mencapai sekitar 54 miliar rupiah. Pada tahun 2017, total dana ZIS yang masuk ke BAZIS DKI Jakarta tercatat 192 miliar rupiah, meningkat dibandingkan tahun 2016 sebesar 154 miliar rupiah.

Dengan adanya pemaparan yang disampaikan pada acara itu, saya semakin paham bahwa upaya untuk mengentaskan kemiskinan itu tak mudah namun dapat dilakukan untuk kesejahteraan masyarakat.

Jadi, tak hanya membutuhkan satu pihak saja, namun kepedulian masyarakat pun sangat dibutuhkan agar terciptanya keluarga sejahtera. Saya optimis, jika sinergitas ini berjalan dengan baik, secara perlahan semakin tercipta keluarga mandiri sejahtera.




هناك 23 تعليقًا

Avatar
April Hamsa 7‏/6‏/2018، 6:53 ص

Ooo ini BAZIS berarti yang mengelola pemda DKI ya mbak? Lha ternyata udah 50 tahun ya adanya hehee aku yo baru tau mbk.
Penerimanya berarti khusus warga ber-KTP Jakarta aja gtu ya?

Reply Delete
Avatar
Beautyasti1 7‏/6‏/2018، 9:36 ص

Miris mba, tapi memang benar adanya... sebenarnya mungkin bukan miskin atau ga mampu ya, tapi gaya hidup hedon bisa saja.. maka dari itu banyak banyakin zakat biar rezeki ngalir terus Amin.

Reply Delete
Avatar
Rach Alida Bahaweres 12‏/6‏/2018، 9:37 ص

Iya mba. Berbagi insyaAllah membawa berkah :)

Reply Delete
Avatar
Kurnia amelia 7‏/6‏/2018، 7:32 م

Program dari Bazis DKI Jakarta ini emang bagus menurut saya karena benar2 bisa mengikis angka kemiskinan di DKI Jakarta.

Reply Delete
Avatar
Rach Alida Bahaweres 12‏/6‏/2018، 9:38 ص

Iya bener mba Amel. Dan harus didukung ya

Reply Delete
Avatar
nursaidr 8‏/6‏/2018، 6:19 ص

Kemiskinan bisa dikurangi dgn sinergi bersama ya mba Alida. Salah satunya bayar pajak di bazis dki jakarta. Program mereka jelas dan tertuju.

Reply Delete
Avatar
Rach Alida Bahaweres 12‏/6‏/2018، 9:42 ص

Iya mba,. Dan harus didukung ya mas

Reply Delete
Avatar
Rina 8‏/6‏/2018، 11:21 ص

Ini dikelola Pemda DKI rupanya ya. Mudah-mudahan tersalur dengan baik ke penduduk yang berhak ya. Amin

Reply Delete
Avatar
Resi Prasasti 8‏/6‏/2018، 1:39 م

Program bagus kayak gini ya kak yg harus kita dukung

Reply Delete
Avatar
Sally 8‏/6‏/2018، 2:53 م

Zakat itu membantu kehidupan umat ya mbak...

Reply Delete
Avatar
Irni Irmayani 8‏/6‏/2018، 5:34 م

Kalau dihitunh hitung sebenarnya zakat umat cukup banget buat membantu para masyarakat miskin ya mbak. Semoga badan amil zakat di manapun amanah dengan tugasnya.

Reply Delete
Avatar
Rita Asmaraningsih 8‏/6‏/2018، 7:07 م

Melalui BAZIS bisa berbagi dengan sesama.. Ini program yg bagus ya..

Reply Delete
Avatar
Okti Li 8‏/6‏/2018، 10:23 م

Ibarat pajak, zakat juga bisa mengangkat taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat ya.

Reply Delete
Avatar
Citra 8‏/6‏/2018، 10:42 م

Wah kece banget infonya ya kak... Semoga zakat yang diberikan berguna

Reply Delete
Avatar
Mudrikah Stories 9‏/6‏/2018، 1:37 ص

Aku pun baru dengar BAZIS. Kerjasama pemerintah dan lembaga pengelola dan zakat infaq sperti bazis harus digalakan, agar bisa mengenataskan kemiskinan dimasyarakat. Semoga kita bisa ikut andil didalamnya y mba

Reply Delete
Avatar
Tuty Queen 9‏/6‏/2018، 3:20 ص

Wah sudah 50 tahun Bazis DKI Jakarta..aku juga baru ini mbak tau kalau ada Bazis. Mudah-mudahan sampai kepada orang-orang yang memang benar-benar miskin di Jakarta.

Reply Delete
Avatar
Nurul Noe 9‏/6‏/2018، 9:35 ص

Baca ini aku jd inget belm bayar zakat fitrah. Tfs mba

Reply Delete
Avatar
Icha Faizah 9‏/6‏/2018، 11:07 م

Wow, udah lama ya ternyata Bazis DKI. Udah 50 tahun aja.

Mudah-mudahan tujuan programnya tepat pada sasaran dan bermanfaat untuk yang membutuhkan

Reply Delete
Avatar
Munasyaroh 10‏/6‏/2018، 10:42 ص

Zakat itu wajib hukumnya, namun kadang malah disepelekan, bahkan banyak yang gak membayar.
Tahunya cuma zakat fitrah saja, zakat mal/harta diabaikan

Reply Delete
Avatar
Helenamantra 11‏/6‏/2018، 2:40 م

Potensi zakat di jakarta itu guedeee. Semoga ya dikelola dan disalurkan dengan tepat untuk kesejahteraan rakyat.

Reply Delete
Avatar
Indah Nuria Savitri 6‏/7‏/2018، 3:07 ص

Semoga bisa jadi program yg bermanfaat bagi banyak rakyat kita

Reply Delete